Sebuah cerita menghiasi
wall Facebook saya kemarin malam. Keputusan Ford Indonesia hengkang dari
Indonesia cukup membuat saya termenung. Mungkin memang penjualan Ford tidak
sebagus mobil lainnya, tapi apa iya sampai harus hengkang seperti ini?
Kalau dilihat Ford
Fiesta cukup laris, ditambah lagi varian barunya EcoSport, tapi mungkin pasar
pengguna Ford memiliki pendapat lain.
Saya sendiri pernah
merasakan sensasi Ford Fiesta, mobil tersebut kompak, joknya enak buat
ngebut..meluk banget..panel instrumennya pun lengkap. Cuma buat yang awam
memang awalnya membingungkan dimana posisi sein dan wiper terbalik ciri khas
mobil Amerika dan Eropa.
Kasus ini jadi membuka
ingatan lama tentang Bajaj Indonesia sebelum bergabung dengan Kawasaki. Kita
melihat dahulu motor Bajaj berseliweran di jalan raya Jakarta itu banyak
banget. Pulsa 180, 200, 220, 135..tapi tiba2 saja Bajaj Indonesia hengkang dari
Indonesia.
Yang saya pikirkan saat
itu gimana nasib sparepartnya? Meskipun saya cukup yakin akan muncul pengimport
sparepart untuk motor ini. Karena setau saya pengguna motor ini terbilang
loyal. Nah bagaimana dengan Ford?
Menurut statement yang
dikutip dari detik.com
“"Kami
berkomitmen untuk menyediakan kesinambungan dukungan pelayanan servis dan
garansi setelah kepergian kami dan akan menghubungi Anda (konsumen) lagi
sebelum proses pergantian untuk memberitahukan mengenai pengaturan yang
baru," tutur Managing Director Ford Motor Indonesia (FMI), Bagus Susanto
di situs resmi Ford Indonesia, Senin (25/1/2016).”
Di
kalimat tersebut disinggung tentang pengaturan yang baru, apakah Ford Indonesia
akan menunjuk bengkel2 umum menjadi authorized service center? Ataukah Ford
akan memiliki manajemen yang baru? Yah semoga tidak merugikan pemilik mobil
Ford teralu banyak.
Berikutnya..
Kawasaki
Bajaj 200NS harga 15jt Off the road. Apakah Kawasaki tidak akan melanjutkan
penjualan Bajaj 200NS? Mengingat Bajaj saat ini sudah bergabung dengan KTM. Bagaimana
dengan keterlanjutan sparepartnya?
Pinjem foto om Iwan dulu ya...
Kalau
Suzuki Inazuma buy 1 get 1 (Suzuki Hayate) bagaimana? Ah cuek saja, memang
motor enggak laku dari awal. Suzuki mungkin memang bikin motor bagus, tapi
bukan motor laku. Contoh? FXR dan Suzuki Thunder 250.
Regards,
AKG